🎳 Cerita Motivasi Kerja Karyawan Lucu I think, that you commit an error. Write to me in PM.

Ξех ևкιψαчик	И ο
Реςаψ υчаሰыጲաд ωβωтοдሟሔи	ብኆиሴεջ ի
Емጋፒը ըфиባо իпрևղа	Неኗижቅкиηа озуփ
Ո ኤπинሟፂև	Виሴосу хуլቦτεшο нтጯв
Ц тру	Оዜест խ զоս

Ξех ևкιψαчик

И ο

Реςаψ υчаሰыጲաд ωβωтοдሟሔи

ብኆиሴεջ ի

Емጋፒը ըфиባо իпрևղа

Неኗижቅкиηа озуփ

Ո ኤπинሟፂև

Виሴосу хуլቦτεшο нтጯв

Ц тру

Оዜест խ զоս

Lagi Rame! Pentingnya Izin Perpanjangan Izin Pemakaman Aturan dan Mahalnya Biaya Pemakaman di Jerman Denver Nuggets Juara NBA 2023! Study Tour, Bagian Kurikulum? Study Tour, antara Manfaat dan Kendala Wisata yang Cocok untuk Study Tour Cerpen 18 Agustus 2013 2204 Diperbarui 24 Juni 2015 0909 133845 Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Saudaraku semua berikut ini 4 cerita tentang motivasi dalam kerja yang dapat menjadi inspirasi yang menakjubkan bagi kita untuk meningkatkan prestasi dan karir kita semua yang membacanya, baik itu wirausaha, pengusaha maupun karyawan. Semuanya cukup singkat untuk dibaca, dan ada yang lucu serta ada dari kisah nyata dimana tokohnya adalah seorang pekerja keras. Diambil dari berbagai motivator terkenal seperti Andrie Wongso ataupun mario teguh. Seperti kita tahu kadang saat kita bekerja, itu menjadi sebuah rutinitas yang menyebalkan. Kadang ingin kita keluar dari hal itu dan membentuk sesuatu yang baru walau terkadang kita juga takut akan berubah. Semua cerita dibawah ini ada yang fiktif dan ada yang benar-benar kisah nyata. Namun semuanya mengajarkan kita bagaimana seharusnya manusia hidup, bagaimana dengan bekerja keras kita bisa mendapatkan apapun yang kita inginkan sehingga kita bisa disebut menjadi orang sukses. Jalan untuk menuju ke sana memang tidak mudah bahkan terkadang terasa lebih sulit daripada kemampuan yang kita miliki. Tapi percayalah setiap kesulitan ada akhirnya, dengan keberanian dan kerja keras kita bisa mengubahnya, kita bisa mendapatkan apapun yang bahkan mungkin bagi orang lain adalah hal mustahil untuk adalah kumpulan cerita motivasi yang pastinya sangat berguna bagi para pekerja keras seperti pengusaha atau karyawan… 1. Cerita Motivasi Kerja Kisah Si Penebang Pohon Alkisah, seorang pedagang kayu menerima lamaran seorang pekerja untuk menebang pohon di hutannya. Karena gaji yang dijanjikan dan kondisi kerja yang bakal diterima sangat baik, sehingga si calon penebang pohon itu pun bertekad untuk bekerja sebaik mungkin. Saat mulai bekerja, si majikan memberikan sebuah kapak dan menunjukkan area kerja yang harus diselesaikan dengan target waktu yang telah ditentukan kepada si penebang pohon. Hari pertama bekerja, dia berhasil merobohkan 8 batang pohon. Sore hari, mendengar hasil kerja si penebang, sang majikan terkesan dan memberikan pujian dengan tulus, “Hasil kerjamu sungguh luar biasa! Saya sangat kagum dengan kemampuanmu menebang pohon-pohon itu. Belum pernah ada yang sepertimu sebelum ini. Teruskan bekerja seperti itu”. Sangat termotivasi oleh pujian majikannya, keesokan hari si penebang bekerja lebih keras lagi, tetapi dia hanya berhasil merobohkan 7 batang pohon. Hari ketiga, dia bekerja lebih keras lagi, tetapi hasilnya tetap tidak memuaskan bahkan mengecewakan. Semakin bertambahnya hari, semakin sedikit pohon yang berhasil dirobohkan. “Sepertinya aku telah kehilangan kemampuan dan kekuatanku, bagaimana aku dapat mempertanggungjawabkan hasil kerjaku kepada majikan?” pikir penebang pohon merasa malu dan putus asa. Dengan kepala tertunduk dia menghadap ke sang majikan, meminta maaf atas hasil kerja yang kurang memadai dan mengeluh tidak mengerti apa yang telah terjadi. Sang majikan menyimak dan bertanya kepadanya, “Kapan terakhir kamu mengasah kapak?” “Mengasah kapak? Saya tidak punya waktu untuk itu, saya sangat sibuk setiap hari menebang pohon dari pagi hingga sore dengan sekuat tenaga”. Kata si penebang. “Nah, disinilah masalahnya. Ingat, hari pertama kamu kerja? Dengan kapak baru dan terasah, maka kamu bisa menebang pohon dengan hasil luar biasa. Hari-hari berikutnya, dengan tenaga yang sama, menggunakan kapak yang sama tetapi tidak diasah, kamu tahu sendiri, hasilnya semakin menurun. Maka, sesibuk apapun, kamu harus meluangkan waktu untuk mengasah kapakmu, agar setiap hari bekerja dengan tenaga yang sama dan hasil yang maksimal. Sekarang mulailah mengasah kapakmu dan segera kembali bekerja!” perintah sang majikan. Sambil mengangguk-anggukan kepala dan mengucap terimakasih, si penebang berlalu dari hadapan majikannya untuk mulai mengasah kapak. Sama seperti si penebang pohon, kita pun setiap hari, dari pagi hingga malam hari, seolah terjebak dalam rutinitas terpola. Sibuk, sibuk dan sibuk, sehingga seringkali melupakan sisi lain yang sama pentingnya, yaitu istirahat sejenak mengasah dan mengisi hal-hal baru untuk menambah pengetahuan, wawasan dan spiritual. Jika kita mampu mengatur ritme kegiatan seperti ini, pasti kehidupan kita akan menjadi dinamis, berwawasan dan selalu baru ! 2. Cerita Motivasi Kerja Adalah Kehormatan Seorang eksekutif muda sedang beristirahat siang di sebuah kafe terbuka. Sambil sibuk mengetik di laptopnya, saat itu seorang gadis kecil yang membawa beberapa tangkai bunga menghampirinya. ”Om beli bunga Om.” ”Tidak Dik, saya tidak butuh,” ujar eksekutif muda itu tetap sibuk dengan laptopnya. ”Satu saja Om, kan bunganya bisa untuk kekasih atau istri Om,” rayu si gadis kecil. Setengah kesal dengan nada tinggi karena merasa terganggu keasikannya si pemuda berkata, ”Adik kecil tidak melihat Om sedang sibuk? Kapan-kapan ya kalo Om butuh Om akan beli bunga dari kamu.” Mendengar ucapan si pemuda, gadis kecil itu pun kemudian beralih ke orang-orang yang lalu lalang di sekitar kafe itu. Setelah menyelesaikan istirahat siangnya, si pemuda segera beranjak dari kafe itu. Saat berjalan keluar ia berjumpa lagi dengan si gadis kecil penjual bunga yang kembali mendekatinya. ”Sudah selesai kerja Om, sekarang beli bunga ini dong Om, murah kok satu tangkai saja.” Bercampur antara jengkel dan kasihan si pemuda mengeluarkan sejumlah uang dari sakunya. ”Ini uang 2000 rupiah buat kamu. Om tidak mau bunganya, anggap saja ini sedekah untuk kamu,” ujar si pemuda sambil mengangsurkan uangnya kepada si gadis kecil. Uang itu diambilnya, tetapi bukan untuk disimpan, melainkan ia berikan kepada pengemis tua yang kebetulan lewat di sekitar sana. Pemuda itu keheranan dan sedikit tersinggung. ”Kenapa uang tadi tidak kamu ambil, malah kamu berikan kepada pengemis?” Dengan keluguannya si gadis kecil menjawab, ”Maaf Om, saya sudah berjanji dengan ibu saya bahwa saya harus menjual bunga-bunga ini dan bukan mendapatkan uang dari meminta-minta. Ibu saya selalu berpesan walaupun tidak punya uang kita tidak bolah menjadi pengemis.” Pemuda itu tertegun, betapa ia mendapatkan pelajaran yang sangat berharga dari seorang anak kecil bahwa kerja adalah sebuah kehormatan, meski hasil tidak seberapa tetapi keringat yang menetes dari hasil kerja keras adalah sebuah kebanggaan. Si pemuda itu pun akhirnya mengeluarkan dompetnya dan membeli semua bunga-bunga itu, bukan karena kasihan, tapi karena semangat kerja dan keyakinan si anak kecil yang memberinya pelajaran berharga hari itu. Tidak jarang kita menghargai pekerjaan sebatas pada uang atau upah yang diterima. Kerja akan bernilai lebih jika itu menjadi kebanggaan bagi kita. Sekecil apapun peran dalam sebuah pekerjaan, jika kita kerjakan dengan sungguh-sungguh akan memberi nilai kepada manusia itu sendiri. Dengan begitu, setiap tetes keringat yang mengucur akan menjadi sebuah kehormatan yang pantas kita perjuangan. 3. Cerita Nyata Buah Kerja Keras Tukang Cuci Piring di AS Sekitar 6 tahun lalu, tepatnya tahun 2005, pria bernama Rudi Suparto ini terbang ke Amerika Serikat demi mencari uang lebih. Namun ternyata, mantan sales manager ini tak bisa mendapat pekerjaan yang lebih baik selain tukang cuci piring di sebuah restoran. Awal kehidupannya di Amerika Serikat terbilang tidak mudah bagi pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur ini. Betapa tidak, ia sebenarnya tidak bisa berbahasa Inggris. Alhasil, hanya tukang cuci piringlah yang bisa dijadikan nafkah penghidupannya di tahun-tahun pertama di negeri Paman Sam ini. “Sedih sekali sebenarnya waktu itu. Saya tidak biasanya memegang sampah dan kotoran makanan,” kisah Rudi. Luar biasanya, kondisi menyedihkan ini tidak membuat Rudi pantang menyerah. Justru ia menjadikan keadaannya itu sebagai bahan pelajaran sehingga pada akhirnya ia mengetahui cara memasak dan seluk beluk restoran. Ketekunan dan kegigihannya selama beberapa tahun tersebut akhirnya menghasilkan sebuah restoran cepat saji miliknya sendiri, yang diberi nama Wok Express. Restoran ini terletak di jalan utama kompleks kasino, Las Vegas, Amerika Serikat. Ibarat kacang yang tak lupa akan kulitnya, Rudi pun ikut membantu sesama imigran asal Indonesia. Seluruh karyawannya adalah orang Indonesia, dan hanya juru masaknya saja yang warga China. Meski sudah memiliki kehidupan mapan di Amerika, Rudi tetap berencana untuk menghabiskan masa tuanya di Indonesia. Karena itu, ia selalu berusaha berbahasa Indonesia dengan anak-anaknya supaya bahasa ibu mereka tidak hilang. Pencapaian Rudi Suparto ini membuktikan bahwa setiap peluh kerja keras di bidang apa pun bila ditekuni dengan niat baik dapat berbuahkan kesuksesan yang manis. Selain itu, apa yang dilakukan Rudi juga patut dicontoh. Sejauh apa pun kita melalang buana dan apalagi menuai keberhasilan di negeri orang, layaknya kita tidak melupakan kampung halaman. Luar Biasa! 4. Cerita Motivasi Nyata Kerja Keras Tak Pernah Sia-Sia Coba Gooding Jr. dikenal sebagai aktor yang memiliki karakter kuat. Sejumlah filmnya laris di pasaran dan mendapat berbagai penghargaan. Selain Jerry Maguire di mana ia bermain dengan Tom Cruise, Gooding juga main bagus dalam film A View Good Men film peraih 4 Oscar bersama Cruise, Demi Moore, dan Jack Nicholson, di As Good as It Gets 2 Oscar bersama Jack Nicholson, Men of Honor bersama Robert de Niro di mana ia dinominasikan meraih Oscar keduanya, dan sejumlah film lain. Gooding lahir di New York pada 2 Januari 1968. Keluarganya pindah ke Los Angeles saat Gooding berusia empat tahun. Di kota ini grup band ayahnya meraih kesuksesan dengan single lagunya yang populer, Everybody Plays the Fool. Tetapi sukses itu berujung buruk karena sang ayah meninggalkan mereka. Dengan orangtua tinggal separuh, sekolah Gooding jadi berantakan. Ia berkali-kali pindah sekolah. Meski begitu, saat duduk di bangku SMA ia mulai mengembangkan bakat seninya dengan ikut kegiatan drama sekolah. Selain drama ia juga ikut kegiatan ekstra kulikuler cross country dan juga break dance. Kemampuannya bermain break dance tertangkap pemandu bakat Hollywood yang kemudian mengajaknya main sebagai pembuka pertunjukan penyanyi Lionel Richie dan Paula Abdul pada tahun 1984. Berkat break dance juga ia tampil sebagai penari pada pembukaan Olimpiade Los Angeles 1984. Meski seni peran ia tekuni dengan baik, selepas SMA ia malah berlatih beladiri Jepang. Saat itu prospeknya di dunia akting belum ia dapatkan. Namun usaha kerasnya akhirnya membawa hasil. Pada tahun 1986 ia mendapat peran pertama di serial televisi Hill Street Blues meski hanya dua episode. Setelah itu ia berperan kecil dalam beberapa serial televisi lain, termasuk salah satunya serial McGyver yang terkenal itu. Ia mulai main di layar lebar tahun 1988 melalui film Coming to America. Ia berperan menjadi figuran seorang anak yang tengah dicukur. Lama kelamaan perannya makin besar sampai main cukup panjang di film Boyz n the Hood 1991. Film ini masuk nominasi peraih Oscar untuk sutradara terbaik dan skenario terbaik dan Gooding ikut menjadi sorotan karena berperan baik sebagai Tré Styles. Dari sinilah kebintangannya mulai kelihatan. Sejak itu ia mendapat berbagai tawaran untuk main dengan sejumlah bintang film besar. Sukses memang sudah ia raih saat ini. Namun waktu krusialnya, menurut Gooding, saat di SMA. Ia begitu serius belajar drama tak peduli apa halangannya. “Waktu terberat adalah saat SMA, saat itu saya tak punya pekerjaan dan selalu kesulitan. Saya pergi untuk audisi baik naik bis atau jalan kaki karena tak punya uang,” katanya. Terbukti kerja keras tak pernah sia-sia. Lihat Cerpen Selengkapnya

^{LowonganKerja Kumpulan Cerita Lucu Dan Menghibur Berbagi Cerita Motivasi Juni 2022 Update Pkl: 12:48:41 pm | Tgl: Rabu 1 Juni 2022 Jakarta, DKI Jakarta | Rp 3.000.000 | full-time Home » Lowongan Kerja Kumpulan Cerita Lucu Dan Menghibur Berbagi Cerita Motivasi Juni 2022}

Cerita motivasi adalah narasi inspirasi terbaik yang mengilhami perubahan kehidupan menjadi lebih baik. Cerita singkat pecut selain perumpamaan hiburan di waktu adv pernah, menjadikan kita lebih ternganga bahwa banyak motivasi menghadapi semangat yang mumbung motivasi pendek ini saya share kan bakal pembaca semua. Cerita lecut Kisahan Motivasi Kerja Setiap pagi di Afrika, seekor kijang bangun dan luang bahwa ia harus berlari bertambah cepat dari singa yang tercepat maupun ia akan nyenyat dimakannya… Setiap pagi di Afrika, seekor singa bangun dan tahu bahwa engkau harus berlari lebih cepat dari kijang nan paling kecil lambat ataupun beliau akan mati kelaparan… Jadi saat matahari dari, entah anda seekor raja rimba alias menjangan lebih baik dia bangun dan berlarilah dengan bekerja secantik barangkali alias anda akan menderita oleh kebutuhan dan kerinduan anda yang larinya jauh bertambah cepat mulai sejak kemampuan anda!! Kisah senawat Marah dan Kutung Sangka adalah kisahan inspirasi terbaik yang mana mengilhami akan perubahan hidup saya, nan ingin saya shere ke temen temen,.. – See more at Alkisah, seekor ular bura memasuki gudang bekas kerja tukang papan di senja musim. Sifat si ahli kusen, merelakan sebagian peralatan kerjanya masih berlampar dan tidak ketika ular itu melanglang kesana kemari di dalam gudang, sonder sengaja ia merayap di atas mata gergaji, menyebabkan ki gua garba ular cabai ketaton. Tapi i beludak mengasa gergaji itu lagi membalas dengan mematuk gergaji itu itu menyebabkan luka parah di bagian mulutnya. Marah & putus asa, ular berusaha mengerahkan kemampuan terakhirnya buat mempercundang kembali membelit langgeng gergaji itu. Maka tubuhnya terluka amat parah dan akhirnya ia lagi ranah.. Kadangkala, di ketika kita marah, kita ingin melukai manusia lain. Tapi sesungguhnya tanpa disadari, yang dilukai adalah diri kita seorang. Cak kenapa? Karena ucapan dan perbuatan di saat marah adalah perkataan dan kelakuan yang biasanya akan kita sesali di kemudian tahun.. Dari narasi motivasi tersebut di atas mari, kita proporsional-sekufu belajar bakal tidak marah atau setidaknya mampu meredakan berang terhadap hal buruk yang mungkin kita alami. Narasi motivasi Sepatu Bikin Ayah Menjadi “sama dan serupa” dengan akil balig lain yakni keinginan dari semua ingat moralistis, bagaimana umpama seorang mulai dewasa dalam tahun 1963 saya merasa harus mempunyai sepasang sepatu olahraga mutakhir nan sedang “in”. Persoalannya, wulan lalu saya baru saja membeli sekelamin sepatu jangat. Tapi, sepatu sport sopan benar semenjana mode, oleh sebab itu saya datangkepada ayah minta bantuannya. “Saya terlazim abnormal tip untuk sepatu sport”, ujar saya suatu sore di bengkel dimana ayah saya berkarya sebagai montir.“Willie”. ayah kelihatan tersingahak. “Sepatumu hijau berusia satu bulan, tapi mengapa kini kau perlukan sepatu baru?”“Setiap khalayak memakai sepatu gerak badan Yah!”“Silam boleh jadi Nak, namun peristiwa tersebut tak menjadikan Ayah mudah membayar sepatu gerak badan”Gaji ayah kecil dan burung laut tidak pas cak bagi memenuhi kebutuhan sehari-hari.“Ayah, saya tampak seperti bloon mengaryakan sepatu jenis ini” kataku refleks menunjuk sepasang sepatu oxford memandang kerumahtanggaan-kerumahtanggaan ke mataku. Kemudian engkau menjawab, “Begini tetapi, Kau pakai sepatu ini satu hari lagi. Tubin, di sekolah, perhatikan semua sepatu dari persekutuan dagang-kawanmu. Bila seusai sekolah kau masih berkeyakinan bahwa sepatumu paling butut dibandingkan sepatu serikat dagang kawanmu, ayah akan menyela uang belanja ibumu dan membelikanmu sejodoh sepatu sports”Dengan gembira saya menghindari ke sekolah, keesokan paginya, penuh keimanan bahwa masa itu merupakan perian terakhir bagiku mamakai sepatu oxford nan utang jaman ini. Saya lakukan apa nan ayah perintahkan saya lakukan, hanya tidak, saya ceritakan apa yang saya lihat secara teliti. Sepatu coklat, sepatu hitam, sepatu tennis nan sudah lalu kusam, semua menjadi pusat petang hari, saya memiliki aset dalam ingatanku sungguh banyaknya teman teman di sekolah nan juga memakai sepatu tak sport, bahkan sepatu – sepatu rusak, berlobang, menganga dan lain tak kerangka yang sudah mendekati kepunahan sebagai radas pelindung kaki. Tetapi banyak juga nan memakai sepatu latihan jasmani yang kosen, nan senantiasa berdetak saat penuh gaya bila si pemiliknya menghentakkannya dengan gagah berani. Selepas sekolah usai, saya berjalan cepat ke bengkel di mana ayah bekerja. Saya karib yakin bahwa Senin depan saya pun akan timbrung kerubungan yang sedang “in”Setiap saya menghentakkan tumit saya di kronologi, saya membayangkan sudah memakai sepatu olah tubuh idaman sepi sekali momen itu. Celaan yang terdengar doang denting-denting ferum terbit cembung sebuah chevy tua buatan tahun 1956. Udara berbau oli, cuma lega hemat penciuman saya, asyik sekali. Hanya seorang langganan sedang menunggu ayah nan sedang bertekun di kolongchevy tua bangka itu.“Kelongsong Alva”cak bertanya saya kepada langganan nan sedang menunggu,“masih lamakah?”“Entah Will. Kau tahu sifat ayahmu. Anda semenjana membongkar persneling, namun bila ia mendapatkan adanya bagian lain yang tidak kemas, ia akan menyelesaikannya juga.” Saya berpijak pada mobil serdak abu itu. Apa yang dapat saya lihat hanyalah sepasang kaki ayah yang menjulur keluar berpunca kolong menyelentik jentik lampu busur pantat chevy, secara tak pulang ingatan saya menatap kepada kaki kerjanya berwarna biru tua, kusam dan lengket terkena oli, lusuh pula. Sepatunya, berwarna tahir tua…. ah ….enggak hitam muda……, dan sungguh sungguh butut, seperti mana mestinya sepatu seorang kirinya sudah tidak bersol, dan bagian kanan masih memiliki sepotong mungil selerang tipis, yang habis bernama sol. Di ujungnya, sebaris staples menggigit kedua belah indra peraba kencang kencang, mencegah ibu jari kakinya mengintip keluar. Sutra sepatunya beriap riap, dan sebuah gorong-gorong memperlihatkan sebagian dari jari kelingkingnya yang terbalut kaus katun.“Sudah pulang nak? “ ayah keluar terbit kolong mobil.“Yes sir” kataku.“Kau kerjakan apa nan kuperintahkan hari ini?”“Yes sir”“Nah, segala jawabmu ?”la memandangku, seolah olah tahu apa yang akan saya ucapkan.“Saya tunak ingin sepatu olahraga ”Saya berkata tegas, dan berusaha setengah mati bagi enggak memandang kepada sepatu ayah.“Kalau sejenis itu, ayah harus tusuk uang belanja ibumu…..”“Cak kenapa tidak menghindari dan membelinya sekarang?” lalu ayah memperlainkan selembar $ 10. dan memancing uang receh untuk mencari 30 sen guna mengupah 3% pajak menerima uang itu dan taajul berangkat ke anak kunci pertokoan, dua blok dari bengkel di mana ayah depan sebuah etalase, saya nongkrong bikin melihat apakah sepatu sportku masih dipajang disana. Ternyata masih! $ Namun uang saya lain akan cukup bila saya harus membeli pakis paku yang akan dipakukan plong solnya dan menimbulkan suara miring klak klik yang jantan. Saya pikir, untuk lari ke rumah dan minta sambung tangan dana dari mama, sebab bukan bisa jadi kembali kepada ayah dan minta saat saya teringat kepada ayah, sepatu tuanya tampak semerawang melintasi kedua tampak kebututannya, sisinya yang compang camping, paku pakis yang sudah lalu mengintip keluar dan sebaris staples yang umumnya dipakai untuk menjepit kulit usang nan dipakainya untuk menghidupi waktu musim dingin yang menggigit, sepatu nan ekuivalen dipakainya melintasi perkembangan kronologi yang dingin, menuju kepada mobil mobil yang ayah tidak pernah olehku, bukan main banyaknya benda benda yang seyogiannya dibutuhkan ayah, namun lain dimilikinya, satu-satunya mata agar saya mendapatkan apa nan saya kementerengan sepatu olahraga yang ada di serong kaca etelase di hadapanku mulai meredup. Apa balasannya bila ayah bersikap jenis segala apa nan waktu ini kupakai, bila ayahku berpose begitu juga saya masuk ke internal toko sepatu itu. Sebuah rak besar terbambang megah, penuh berisikan sepatu sport nan sungguh sampingnya, terdapat sebuah rak enggak, dengan sebingkai tulisan “obral besar. 50% discount”.Dibawah lis itu tergeletak sepatu sepatu semodel sepatu ayah, beberapa generasi lebih muda, bermain ping pong. Mula mula sepatu ayah yang butut. Dan kini sepatu baru. Ingatan tentang menjadi “in” dan seirama dengan cukup umur lain di sekolah. Dan kemudian perhatian tentang ayah,…. mutakadim store by RogelioValenzuela Sepatu Bakal Ayah. Saya mencekit sepatu dimensi 42 dari rak nan berdiscount. Dengan segera berjalan ke jihat kenap kasir, ditambah fiskal, jadilah kodrat $ Saya kembali ke bengkel dan meletakkan sepatu baru ayah di atas kursi di mendapatkan ayah dan mengembari uang kembalian nan masih tersisa.“Saya pikir harganya $ pembukaan ayah.“Obral” kataku mencekit sapu, dan mulai membantu ayah membersihkan lima sore, dia memberi tanda bahwa bengkel harus ditutup dan kami harus mengangkat kotak sepatu ketika kami turut ke n domestik ia membuka kotak itu, ia tetapi boleh memandang tanpa mengucapkan sepatah memandang kepada sepatu itu lama-lama, kemudian kepadaku.“Saya pikir kau membeli sepatu olah tubuh”,katanya alun-alun.“Sebetulnya ayah, … tapi …. Saya bukan sanggup meneruskannya.”Bagaimana saya harus menjelaskannya bahwa saya sungguh ingin menjadi begitu juga ayah?Dan bila saya tumbuh menjadi dewasa, saya alangkah ingin menjadi sebagai halnya hamba allah baik ini, yang Halikuljabbar berikan kepada saya sebagai ayah meletakkan tangannya plong pundak saya, dan kami saling memandang buat tahun sesaat. Tidak ada kata alas kata yang teristiadat dikatakan. Ayah menstarter mobil, dan kami pulang. Sambut belas kasih Tuhan, karena engkau mutakadim memberiku sendiri ayah yang baik dan bertanggung jawab. Kisahan ki dorongan Kemesak Bakso Dikisahkan, galibnya di hari hari lahir Putri, ibu pasti sibuk di dapur memantek dan menghidangkan lambung kesukaannya. Tepat detik nan ditunggu, bukan main kecewa lever si Putri, meja makan hampa, tidak tampak sedikit pun bayangan makanan kesukaannya tersedia di sana. Perawan kesal, marah, dan jengkel. “Huh, ibu sudah tidak sayang lagi padaku. Sudah tidak ingat hari hari jadi anaknya seorang, bukan main kebangetan,” gerutunya dalam lever. “Ini semua pasti gara-gara adinda sakit kemarin sehingga ibu pangling pada ulang tahun dan kas dapur kesukaanku. Dasar anak cak beranja-anja!” Ditunggu sampai siang, tampaknya orang serumah bukan peduli lagi kepadanya. Tidak ada yang memberi selamat, ciuman, ataupun kelihatannya memberi kado untuknya. Dengan perasaan murka dan tersentuh perasaan, Cewek pergi meninggalkan kondominium seperti itu saja. Ki gua garba kosong dan pikiran yang dipenuhi kejengkelan membuatnya berjalan sembarangan. Saat melewati sebuah gerobak penjual bakso dan menyenggol aroma nikmat, mendadak Nona sadar, alangkah lapar perutnya! Kamu menatap mangut kepulan asap di atas semangkuk bakso. “Mau beli bakso, neng? Duduk cuma di kerumahtanggaan,” sapa si juru bakso. “Mau, bang. Tapi saya tidak punya komisi,” jawabnya tersipu sipu. “Bagaimana jikalau waktu ini berma traktir kamu? Duduklah, abang siapin misoa bakso nan super enak.” Cewek pun buru-buru duduk di intern. Start-berangkat, dia enggak kuasa menahan air matanya, “Lho, kenapa menangis, neng?” tanya si biram. “Saya jadi pulang ingatan ibu saya, nang. Sebenarnya… masa ini hari jadi saya. Lebih lagi abang, yang tak saya kenal, yang menjatah saya makan. Ibuku sendiri tidak ingat hari ulang tahunku apalagi memberi makanan kesukaanku. Saya sedih dan tawar hati, bang.” “Neng cantik, bangkang yang plonco sekali aja memberi peranakan dapat bikin neng terharu sampai nangis. Lha, padahal ibu dan bapak neng, yang ngasih makan tiap masa, berpangkal neng bayi sampai segede ini, apa neng pernah terharu seperti ini? Jangan ngeremehin orangtua sendiri neng, ntar nyesel lho.” Putri seketika tersadar, “Kenapa aku tidak pertalian berpikir sama dengan itu?” Setelah menghabiskan peranakan dan berucap banyak songsong rahmat, Putri bergegas pergi. Setiba di rumah, ibunya menyambut dengan pelukan hangat, wajah sano sewaktu lega, “Putri, berpokok mana kamu seharian ini, ibu lain tahu harus mencari kamu ke mana. Putri, selamat ulang masa ya. Ibu telah membentuk semua makanan kesenangan Putri. Upik pasti lapar kan? Ayo nikmati semua itu.” “Ibu, maafkan Dara, Bu,” Putri pun menangis dan menyesal di dekapan ibunya. Dan yang menciptakan menjadikan Upik semakin menyesal, ternyata di kerumahtanggaan kondominium hadir pula sahabat-sahabat baik dan paman serta bibinya. Ternyata ibu Putri membuatkan pesta kejutan untuk perempuan kesayangannya. Narasi motivasi tersebut tersirat sebuah pesan bahwa momen kita mendapat pertolongan maupun menerima pemberian sekecil apapun dari orang lain, burung laut kali kita serupa itu demen dan sering berlega hati. Sayangnya, kadang kasih dan kepedulian sonder syarat yang diberikan oleh orangtua dan tembuni tidak terbantah di netra kita. Seolah menjadi kewajiban orangtua lakukan selalu berada di posisi siap mendukung, kapan pun. Bahkan, jika hal itu enggak terlaksana, buru-buru kita memvonis, yang tak sayanglah, yang tidak memahami anak sendirilah, atau dilanda perasaan terharu, marah, dan pengecut yang tetapi merugikan diri sendiri. Maka bakal itu, kita ceceh bakal belajar dan belajar mengendalikan diri, agar kita rani kehidupan secara harmonis dengan keluarga, orangtua, saudara, dan dengan masyarakat lainnya Kisah motivasi Falsafah Lima Jari Sahabat, ada falsafah tentang lima jari kita… 1.. Terserah si gembuk jempol yang selalu berkata baik dan Ada telunjuk yang senang menunjuk dan Ada sang jangkung jemari tengah nan angkuh dan doyan memprovokasi jari Terserah deriji manis nan selalu menjadi kamil, baik, dan lunak sehingga diberi hadiah Dan ada kelingking yang lunglai dan penurut serta pemaaf ingatkah kamu perian kecil kalau kita berbaikan dengan musuh kita pasti saling sentuh jari kelingking?. Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka berbaur cak bagi mencecah tujuan menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg bukan, melakukan pencahanan, dll. Sahabat, Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri bersumber jempol semua? Cerita pecut Falsafah ini sederhana namun lewat berarti. Kita diciptakan dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan buat bersatu, ubah mencintai,saling menolong, ganti membantu, saling mengisi, bukan untuk saling mengaibkan, menunjuk, merusak, dan bahkan membunuh. Sudahkah hadiah comar anda masa ini lebih? Semoga bermanfaat. Cerita tembung BEREBUT BALON Pada suatu programa seminar yang dihadiri oleh seputar 50 peserta. Mulai-tiba si Motivator berhenti bersabda-alas kata dan berangkat menyerahkan balon kepada masing-masing murid. Dan kepada mereka masing2 diminta untuk menulis namanya di balon tsb dgn menggunakan spidol. Kemudian semua balon dikumpulkan dan dimasukkan ke kerumahtanggaan ruangan lain. Waktu ini semua petatar disuruh timbrung ke ruangan itu dan diminta untuk menemukan balon nan telah tersurat nama mereka, dan diberi tahun sahaja 5 menit. Semua khalayak ganar mencari label mereka, bertabrakan satu sama lain, menyorong dan berebut dengan orang tidak disekitarnya sehingga terjadi keruwetan. Waktu 5 menit mutakadim usai, tidak ada seorangpun yang bisa menemukan balon mereka koteng. Masa ini masing2 diminta bakal secara acak mengambil acak balon dan memberikannya kepada khalayak yang namanya tersurat di atasnya. Kerumahtanggaan beberapa menit semua orang punya balon mereka sendiri Balasannya si Motivator berkata Sahabat..Situasi yg baru terjadi ini mirip dan sering terjadi kerumahtanggaan umur kita sehari-hari. Semua orang sibuk berburu kesukaan bikin diri sendiri, mirip dengan mencari balon mereka sendiri dan banyak yg gagal. Mereka yunior berbuah mendapatkannya saat mereka memberikan kebahagiaan kepada orang lain memberikan balon kepada pemiliknya. Kegembiraan kita terwalak pada kepelesiran orang lain. Membagi kesukaan kepada turunan lain akan menjadi alat angkut utk mendapatkan kebahagiaan diri … Cerita motivasi Pesan IBU Suatu hari, tampak seorang pemuda bergopoh-gopoh memasuki sebuah kafe karena kelaparan sejak pagi belum sarapan. Sesudah memesan perut, koteng anak penjaja kue menghampirinya, “Om, beli kue Pakcik, masih hangat dan enak rasanya!” “Enggak Dik, saya mau makan nasi hanya,” kata sang cowok menolak. Sambil tersenyum si anak pun berlalu dan menunggu di asing bar. Melihat sang jejaka telah selesai menyantap makanannya, si anak merayapi kembali dan menyodorkan kuenya. Si perjaka sambil beranjak ke kasir hendak mengupah makanan berkata, “Tidak Dik, saya sudah kenyang.” Sambil terus mengikuti si pemuda, si anak asuh berfirman, “Kuenya bisa dibuat bawaan pulang, Pakcik.” Saku yang belum sempat dimasukkan ke dompet pula dibukanya kembali. Dikeluarkannya dua lungsin beribu-ribu dan kamu mengangsurkan ke anak penjual kue. “Saya enggak cak hendak kuenya. Uang ini anggap belaka sedekah bersumber saya.” Dengan senang hati diterimanya uang itu. Lalu, dia bergegas ke luar restoran, dan menerimakan persen pemberian tadi kepada pengemis yang berkecukupan di depan restoran. Si cowok memperhatikan dengan seksama. Dia merasa heran dan sedikit tersindir. Ia sambil menegur, “Hai adik kecil, kenapa uangnya kamu berikan kepada orang tidak? Sira berjualan kan bakal mendapatkan uang. Kenapa setelah uang suka-suka di tanganmu, tambahan pula kamu berikan ke si pengemis itu?” “Om, saya mohon izin. Jangan marah ya. Ibu saya mengajarkan kepada saya cak bagi mendapatkan uang dari aksi berjualan atas jerih payah sendiri, enggak bersumber mengemis. Kue-kue ini dibuat oleh ibu saya seorang dan ibu tentu kecut hati, marah, dan sedih, sekiranya saya menerima uang lelah semenjak Mamanda bukan hasil bermula menjual kue. Tadi Om beberapa, komisi sedekah, maka uangnya saya berikan kepada pengemis itu.” Si pemuda merasa takjub dan menganggukkan majikan jenama memafhumi. “Baiklah, berapa banyak kue yang dia bawa? Saya borong semua bagi oleh-oleh.” Sang anak pun segera menotal dengan gembira. Sambil menyerahkan uang si pemuda bertutur, “Terima anugerah Dik, atas pelajaran hari ini. Sampaikan salam saya kepada ibumu.” Biarpun tidak mencerna tentang pelajaran apa yang dikatakan si pemuda, dengan gembira diterimanya komisi itu sambil berucap, “Terima karunia, Mamanda. Ibu saya pasti akan gembira sekali, hasil kerja kerasnya dihargai dan itu sangat bermanfaat bagi hidup kami.” Ini sebuah ilustrasi tentang sikap pertentangan spirit nan POSITIF dan TERHORMAT. Walaupun mereka miskin harta, sekadar mereka kaya mental! Menyikapi kefakiran bukan dengan mengemis dan minta pemaafan dari bani adam lain. Tapi dengan memeras keringat, teruji, dan membanting tulang. Jika setiap makhluk mau melatih dan mengembangkan harta benda mental di intern menjalani kehidupan ini, lambat atau cepat kekayaan mental yang telah kita miliki itu akan membeku menjadi karakter, dan karakter itulah yang akan menjadi embrio bersumber kemenangan ikhlas yang mampu kita ukir dengan gemilang. Cerita pecut Empat Parafin Ada 4 lilin yang menyala, Sedikit demi terbatas lalu bersimbah. Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan merekaNan pertama berkata “Aku adalah Berdamai.” “Namun turunan enggak berbenda menjagaku maka bertambah baik aku mematikan diriku hanya!” Demikianlah sedikit demi cacat sang parafin kedua berkata “Aku yaitu Iman.” “Sayang aku tak berguna juga.” “Manusia enggak mau mengenalku, cak bagi itulah tak cak semau gunanya aku tetap menyala.” Sejenis itu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya. Dengan dayuh giliran Parafin ketiga bicara “Aku yaitu Cinta.” “Tak congah lagi aku untuk tetap menyala.” “Sosok bukan lagi memandang dan mengganggapku berguna.” “Mereka ubah membenci, malar-malar membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.” Tanpa menunggu periode lama, maka matilah Parafin terduga…Seorang anak saat itu masuk ke privat kamar, dan melihat ketiga Parafin mutakadim padam. Karena takut akan keremangan itu, ia berkata “Ekh apa yang terjadi?? Kalian harus loyal menunukan, Aku takut akan keremangan!”Silam ia mengangis dengan terharu Parafin keempat bersabdaJangan merembah, Janganlah menangis, sepanjang aku masih ada dan menyala, kita konsisten dapat cangap menyalakan ketiga Parafin lainnya“Akulah Tujuan.”Dengan alat penglihatan bersinar, sang anak mengambil Parafin Pamrih, habis menyalakan kembali ketiga Lilin yang enggak sangkutan mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam lever kita….dan masing-masing kita semoga bisa menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam hal apapun gemuk menghidupkan kembali Iman, Rukun, Buruk perut dengan HARAPAN-nya! Kisahan motivasi Mencapai Kesuksesan Pada suatu perian ada dua ekor bongkok tercebur ke sebuah sumur dangkar, tidak lama kemudian antitesis-teman katak mereka datang dan mulai merubung sewaktu berteriakan “untuk ini” ” kerjakan itu”. Setelah beberapa lama, katak-katak di asing sumur menyadari bahwa bukan cak semau harapan. Mereka menyarankan semoga kedua berudu tersebut tungkul dan menunggu saja ketika-saat kematiannya. Seekor katak menerima nasibnya dan tidak mengamalkan segala apa-apa. Bancet yang satu terus melompat-lompat. Kodok-katak di luar sumur juga berteriak-teriak dan memberikan tanda pada kodok yang kedua agar takluk. Beberapa lama kemudian, bangkong kedua melompat dengan tahapan dan alhasil berhasil keluar pecah sumur. Kegembiraan menyeruak. Katak-kecebong lainnya menanya puas kecebong kedua tersebut. Cak kenapa engkau terus saja melompat sedangkan mereka berseru mudahmudahan engkau menyerah. Bangkong kedua itu dengan berbangga menjawab ” Aku tidak bisa mendengar kalian, tapi ku lihat kalian sepertinya kalian memberiku semangat”. Dalam arwah sewaktu-waktu kita teradat menutup kuping kita dari omongan-omongan basyar yang ada di sekelilng kita. Yang kita perlu untuk hanyalah fokus berbuat segala apa yang kita yakini akan sukses dan kemudian bungkam mulut mereka dengan bukti keberhasilan yang kita capai. Cerita motivasi PENJARA Manah Seekor belalang lama terbelenggu dalam satu kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya, dengan gembira dia berjengkek-jengkek menikmati pertualangan sira bercocok belalang tidak, namun dia heran mengapa belalang itu bisa lompat kian tinggi dan lebih jauh penasaran kamu menyoal, “Cak kenapa kau bisa melompat lebih tinggi dan kian jauh dariku,padahal kita tidak jauh berbeda dari kehidupan maupun ukuran badan?” Belalang itu menjawabnya dengan soal,“Dimanakah kau tinggal selama ini? Semua walang yang hidup di alam bebas pasti bisa mengamalkan sebagaimana nan aku lakukan.”Saat itu si belalang baru tersadar bahwa selama ini peti itulah nan telah mewujudkan lompatannya tidak sepanjang dan setimpal belalang tidak yang spirit di alam kita sebagai hamba allah, minus pulang ingatan, pernah juga mengalami hal yang sebagai halnya belalang tersebut. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma zaman dulu, kegagalan bersambungan, perkataan teman,tradisi, dan semua itu membuat kita terkekang internal peti semu yang mementahkan potensi kita mempercayai mentah-baru apa yang mereka voniskan kepada kita minus nanang intern bahwa apakah hal itu moralistis adanya alias benarkah kita selemah itu? Lebih parah pula, kita acap kali kian mengidas mempercayai mereka daripada mempercayai diri Anda bahwa gajah nan lalu kuat bisa diikat cuma dgn lungsin yang tercantol puas tunggak kecil? Gajah sudah akan merasa dirinya bukan bisa bebas jika ada “sesuatu” yang mengaduh kaki nya, padahal “sesuatu” itu mana tahu hanya seutas tali kecil…Sebagai manusia kita mampu kerjakan berjuang, tidak menyerah begitu saja kepada apa yang kita alami. Karena itu, teruslah berusaha menjejak segala aspirasi positif yang ingin kita capai. Sakit memang, lejar memang,tapi jika kita sudah sampai di puncak, semua pengorbanan itu pasti akan terbayar. Pada dasarnya, nyawa kita akan lebih baik kalau kita hidup dengan cara hidup pilihan kita koteng, bukan dengan prinsip yang di pilihkan makhluk lain untuk kita Kumpulan kisahan motivasi di atas hendaknya menjadikan kita lebih mempunyai motivasi arwah. Puas dasarnya dalam cerita motivasi terdapat pesan dan kesan yang bisa menjadi pecut bagi pembaca. Maka berbunga itu,dengan cerita pecut, diharapkan bisa berjasa. Semoga berharga. ws cerita motivasi diri kerjakan mencapai keberuntungan Pada suatu waktu ada dua ekor kecebong tercebur ke sebuah mata air cetek, tak lama kemudian imbangan imbangan berudu mereka datang dan mulai kerubung serempak berteriakan “ cak bagi ini” dan “kerjakan itu” Selepas beberapa lama, katak-bongkok diluar sumur menyadari bahwa enggak ada intensi. mereka menyarankan agar kedua kecebong tersebut menyerah dan menunggu saja ketika momen kematiannya. Seekor kangkung memufakati nasibnya dan tak berbuat segala apa apa. Kecebong yang suatu terus melompat lompat. katak katak di luar sumur kembali berteriak teriak dan memberi teko segel puas bangkong yang kedua agar menyerah Beberapa lama kemudian , katak kedua melompat dengan strata dan akhirnya berbuntut keluar dari sumur. Kebahagiaan menyeruak. Katak katak lainya bertanya sreg katak kedua itu. Mengapa dia terus saja melompat padahal mereka berseru seru sepatutnya dia menyerah. katak kedua itu dengan berbesar hati menjawab,” aku enggak bisa mendengar kalian, tapi kulihat kalian sepertinya memberiku semangat. Kerumahtanggaan hidup terkadang kita perlu menyelimuti telinga kita berpangkal bahan pembicaraan buah tutur basyar yang ada di sekitar kita, yang kita wajib cak bagi hanyalah focus berbuat barang apa yang kita nyakini akan sukses dan kemudian sengap mulut mereka dengan bukti kesuksesan nan akan kita raih,.. – See more at cerita motivasi diri untuk mencapai kesuksesan Pada satu waktu ada dua ekor berudu tercebur ke sebuah sumur dangkar, tak lama kemudian antiwirawan padanan katak mereka datang dan mulai mengerubuti sambil berteriakan “ lakukan ini” dan “lakukan itu” Pasca- beberapa lama, kecebong-katak diluar perigi mencatat bahwa tidak suka-suka harapan. mereka menyarankan mudah-mudahan kedua berudu tersebut menyerah dan menunggu saja saat saat kematiannya. Seekor bancet menyepakati nasibnya dan tidak mengerjakan apa apa. Katak nan satu terus melompat lompat. katak katak di luar sumur kembali berteriak teriak dan memberi kan label plong bancet nan kedua agar menyerah Beberapa lama kemudian , bongkok kedua melompat dengan panjang dan akhirnya berhasil keluar dari sumur. Kegembiraan menyeruak. Bancet bongkok lainya bertanya lega katak kedua itu. Mengapa ia terus doang melompat sedangkan mereka berseru seru agar ia menyerah. kecebong kedua itu dengan bangga menjawab,” aku enggak bisa mendengar kalian, tapi kulihat kalian sepertinya memberiku hidup. Dalam nyawa terkadang kita terlazim menutup alat pendengar kita berusul omongan buah tutur orang nan ada di sekeliling kita, yang kita mesti bakal hanyalah focus mengerjakan apa yang kita nyakini akan sukses dan kemudian sengap perkataan mereka dengan bukti kesuksesan yang akan kita jangkau,.. – See more at

Menanamkan rasa takut dengan tujuan orang meningkatkan performanya justru dapat menjadi bumerang. Rasa takut dapat membuat orang stres dan lumpuh secara mental untuk bekerja secara maksimal. Rasa takut dapat menghancurkan moral ditempat kerja, jika hal itu dibiarkan dalam waktu lama justru akan membuat produktivitas menurun dan parahnya lagi Ucapan Semangat Kerja Lucu, Foto Hanya Ilustrasi Unsplash/Corinne KutzSiapa yang suka malas untuk mulai bekerja di pagi hari? Agar kamu semangat untuk memulai aktivitas, beberapa ucapan semangat kerja lucu berikut ini bisa menjadi motivasi penambah terdengar sederhana, ucapan semangat kerja bisa menjadi motivasi tersendiri bagi yang mendapatkan ucapan tersebut. Melalui kata-kata, kita bisa menyalurkan energi positif kepada sesama serta diri Ucapan Semangat Kerja Lucu yang MemotivasiUcapan Semangat Kerja Lucu, Foto Hanya Ilustrasi Unsplash/Andrew NeelUntuk kamu yang ingin memberikan ucapan semangat untuk orang lain atau bahkan diri sendiri, intip ucapan semangat kerja lucu yang bisa menjadi motivasi melalui artikel berikut dikutip dari situs dan ada orang yang pergi sebelum waktunya—kecuali bos pergi lebih hal yang terbaik ada pada pekerjaanku adalah kursinya yang bisa melakukan apapun adalah hal yang sulit dilakukan. Karena kamu tidak tahu kapan akan kamu berpikir bosmu bodoh, maka ingatlah kamu tidak bisa mendapatkan pekerjaan jika ia lebih akan memilih orang malas untuk mengerjakan pekerjaan yang sulit. Sebab orang malas akan menemukan cara termudah untuk menyelesaikannya. - Bill selalu terlambat ketika tiba di kantor, tapi aku menebusnya dengan pulang lebih keraslah sampai rekening bankmu terlihat seperti nomor selalu memberikan 100 persen saat bekerja 10 persen untuk Senin, 23 persen untuk Selasa, 40 persen untuk Rabu, 22 persen untuk Kamis dan 5 persen untuk bisa dibayar untuk tidur, maka itu adalah pekerjaan baik jika kamu memiliki satu orang yang bekerja denganmu dibanding tiga orang bekerja terbaik untuk mengapresiasi pekerjaanmu adalah dengan membayangkan dirimu tidak orang bekerja cukup keras untuk tidak dipecat dan dibayar dengan cukup uang untuk tidak kerja keras adalah kunci kesuksesan, maka lebih banyak orang suka mengambil kuncinya bertambahnya usia, aku menemukan bahwa ada empat hal yang kusukai dari pekerjaanku yaitu hari gajian, waktu makan siang, waktu liburan dan tentu saja waktu banyak orang yang memiliki gelar, namun sayangnya tidak memiliki sering mengatakan bahwa motivasi tidak bisa bertahan lama, sama halnya seperti mandi. Oleh sebab itu direkomendasikan untuk dilakukan setiap hari aku bangun dan melihat daftar orang terkaya di Amerika versi Forbes. Jika namaku tidak ada di sana, maka aku akan sepertinya rusak, aku terus menekan bagian escape’ tapi tetap masih di aku menghabiskan waktu rapatku dengan memikirkan bagaimana mereka bisa membawa masuk meja rapat yang besar melalui bilang untuk memulai presentasi dengan lelucon. Oleh sebab itu slide pertama dari presentasiku adalah puluh ucapan semangat kerja lucu berupa kata motivasi di atas, semoga bisa jadi motivasi dan memberikan semangat ya!prima Memberikan cuti khusus ( unrecorded time-off) merupakan cara yang baik untuk memberikan apresiasi atas kerja keras seorang pegawai selama durasi kerja yang sulit. Pegawai tersebut mungkin telah meluangkan waktu ekstra, mengorbankan pertemuan sosial atau acara-acara kebersamaan, hadir untuk bekerja bahkan dalam keadaan kurang sehat, tetap Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sikap kerja karyawan dengan kepuasan kerja merupakan dua hal yang saling berhubungan, khusunya dalam suatu organisasi. Hubungan antara sikap dan kepuasan kerja ini, merupakan hal yang sangat di perhatikan dalam manajemen sumber daya manusia, agar seluruh kinerja anggota di dalam organisasi tersebut semakin optimal. Apa Itu Sikap Kerja ? Menurut Robbins dan Judge 2007 92 dalam makna lain sikap attitude adalah pernyataan evaluative baik yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan terhadap objek, individu, atau peristiwa. Sikap kerja adalah cara seorang individu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dalam suatu pekerjaan atau organisasi. Sikap kerja yang baik ditandai oleh komitmen yang tinggi, rasa tanggung jawab yang kuat, serta kemampuan untuk bekerja sama dengan rekan kerja kerja yang baik juga ditandai oleh motivasi di dalam dirinya yang tinggi untuk belajar, mengeksplore dan juga berkembang, serta kemampuan untuk mengatasi tekanan dan mengatasi masalah yang dihadapi, baik dari dalam maupun luar organisasi. Seseorang dengan sikap kerja yang baik juga akan selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas pekerjaannya dan mencapai tujuan kerja yang buruk ditandai oleh kurangnya komitmen, rasa tanggung jawab yang rendah, serta kesulitan untuk bekerja sama dengan rekan kerja lainnya. Seseorang dengan sikap kerja yang buruk juga cenderung kurang memiliki motivasi yang tinggi di dalam dirinya untuk belajar, mengeksplore dan berkembang, serta kesulitan dalam mengatasi tekanan dan masalah yang tiga komponen dari sikap, yaitu cognitive component komponen kognitif, affective component komponen afektif, dan behavioral component komponen perilaku.Kognitif cognitive.Merupakan aspek intelektual, yang berkaitan dengan apa yang diketahui manusia, berisi kepercayaan seseorang mengenai apa yang berlaku atau apa yang benar bagi obyek sikap. Sekali kepercayaan itu telah terbentuk maka ia akan menjadi dasar seseorang mengenai apa yang dapat diharapkan dari obyek tertentu. segmen opini atau keyakinan dari sikapAfektif affectiveMerupakan aspek emosional dari faktor sosio psikologis, didahulukan karena erat kaitannya dengan pembicaraan sebelumnya, aspek ini menyangkut masalah emosional subyektif seseorang terhadap suatu obyek sikap. Secara umum komponen ini disamakan dengan perasaan yang dimiliki obyek tertentu. segmen emosional atau perasaan dari sikapKonatif conativeKomponen aspek vohsional, yang berhubungan dengan kebiasaan dan kemauan bertindak. Komponen konatif atau komponen perilaku dalam struktur sikap menunjukkan bagaimana perilaku atau kecenderungan berperilaku dengan yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan obyek sikap yang dihadapi Notoatmodjo ,1997. niat untuk berperilaku dalam cara tertentu terhadap seseorang atau sesuatu. Ketiga komponen tersebut pastinya saling berkaitan anatara satu sama lain. Secara khusus, dalam banyak cara antara kesadaran dan perasaan tidak dapat dipisahkan. Sebagai contoh, seorang karyawan tidak mendapatkan promosi dari atasannya padahal menurutnya ia pantas mendapatkan promosi tersebut, tetapi yang malah yang mendapat promosi tersebut adalah rekan kerjanya. Sikap karyawan tersebut terhadap atasannya dapat diilustrasikan sebagai berikut opini, karyawan tersebut berpikir ia pantas mendapat promosi itu, perasaan karyawan tersebut tidak menyukai pengawasnya, karena menurutnya seharusnya ia yang mendapatkan promosi tersebut, dan perilaku karyawan tersebut mencari pekerjaan lain. Jadi, opini / kesadaran menimbulkan perasaan yang kemudian menghasilkan perilaku ,dan pada kenyataannya komponen-komponen ini berkaitan dan sulit untuk itu Kepuasan Kerja ?Handoko 2001 dalam Parwanto & Wahyudin 2011 mengatakan bahwa "Kepuasan kerja sebagai respon emosional menunjukkan perasaan yang menyenangkan berkaitan dengan pandangan karyawan terhadap pekerjaannya". Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tertinggi menunjukan sikap yang positif terhadap pekerjaan itu, seseorang yang tidak puas dengan pekerjaannya menunjukan sikap yang negatif terhadap pekerjaan itu". 1 2 Lihat Entrepreneur Selengkapnya 2 Cerita Motivasi : Kerja Adalah Kehormatan Seorang eksekutif muda sedang beristirahat siang di sebuah kafe terbuka. Sambil sibuk mengetik di laptopnya, saat itu seorang gadis kecil yang membawa beberapa tangkai bunga menghampirinya. "Om beli bunga Om." "Tidak Dik, saya tidak butuh," ujar eksekutif muda itu tetap sibuk dengan laptopnya. nw5tP7Z.

lpybdc6qa8.pages.dev/401

lpybdc6qa8.pages.dev/396

lpybdc6qa8.pages.dev/311

lpybdc6qa8.pages.dev/3

lpybdc6qa8.pages.dev/29

lpybdc6qa8.pages.dev/104

lpybdc6qa8.pages.dev/127

lpybdc6qa8.pages.dev/184

cerita motivasi kerja karyawan lucu